Semua manusia itu pastilah mempunyai keinginan. Tiap hari keinginan itu bisa beranekaragam, mulai dari keinginan yang kecil sampai keinginan khayalan tingkat tinggi yang tidak bisa di logika. Keinginan memang hak individu yang tidak bisa dilarang oleh siapa pun, tapi hati-hati juga dengan keinginan itu. Keinginan yang mengebu-ngebu yang tidak dibarengi dengan kesadaran akan batas kemampuan akan menjerumuskan pada kesesatan yang menghalalkan segala cara untuk mendapatkannya. Tak ada yang salah ketika orang mempunyai ambisi, tapi yang salah ketika ambisi itu menjadi ambisius. Keinginan yang di luar batas kewajaran juga akan membuat kekhawatiran yang mendalam di jiwa seseorang, kekhawatiran ini juga berpotensi menjadikan seorang stress bahkan menjadi gila. Jadi pada intinya ketika kita menginginkan sesuatu jangan terlalu berobsesi, kita harus mampu mengenali diri sendiri, kemampuan apa yang kita miliki. Keinginan memang harus dimili oleh setiap orang, karena manusia tanpa keinginan bukanlah keinginan. Keinginan itu menjadi cambuk semangat utntuk terus hidup secara manusiawi. Kita tidak boleh hanya pasrah, kita harus terus berkikhtiar baik dalam bentuk tindakan ataupun doa, namun tindakan ini haruslah terus berada di jalan yang benar, jalan yang diperintakan oleh pemilik kehidupan, jangan sampai menghalalkan segala cara. Di sisi lain, kita tidak boleh menyerah, tetap berprasangka baik, hargai proses, karena proses itu merupakan pembelajaran yang berharga dan yang terakhir tetap bersyukur terhadap apa yang didapatkan meskipun keinginan belum tercapai. Semoga Allah senantiasa memberikan kemudahan bagi kita untuk mewujudkan keinginan-keinginan kita yang tertunda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar